Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia atau dilafalkan cephalgia adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Jenis penyakit ini termasuk dalam keluhan- keluhan penyakit yang sering diutarakan.
Salah satu jenis sakit kepala yang juga banyak
dikeluhkan adalah sakit kepala sebelah atau migrain.
Serangan sakit
kepala migrain terasa lebih menyiksa dan terkadang datang
tiba-tiba.
Penderita migrain akan merasakan nyeri dan berdenyut
seperti dipukuli dan ditarik- tarik dan biasanya disertai dengan
gangguan saluran cerna seperti mual dan muntah.
Penderitanya pun
cenderung menjadi lebih sensitif terhadap cahaya, suara dan
bau-bauan.
Hal itu tentu amat mengganggu dan bisa menghambat segala
aktifitas si penderita.
Kata migrain berasal dari bahasa Yunani yaitu
hemicrania (hemi = setengah, cranium = tengkorak kepala).
Serangan
sakit kepala migrain dapat terjadi beberapa kali setahun sampai
beberapa kali seminggu, dengan lama serangan biasanya 1-2 jam.
Migrain atau sakit kepala sebelah sebenarnya belum diketahui secara
pasti penyebabnya.
Namun, diperkirakan jenis sakit kepala ini
disebabkan karena adanya hiperaktifitas impuls listrik otak yang
meningkatkan aliran darah di otak sehingga terjadi pelebaran
pembuluh darah otak serta proses inflamasi (luka radang).